Korupsi Bansos Covid 19, KPK Memanggil Nuzulia HN Saksi Swasta

- 28 Desember 2020, 14:35 WIB
Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara tiba untuk menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 23 Desember 2020.
Mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara tiba untuk menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 23 Desember 2020. /ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

MEDIA PAKUAN - Penetapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai kasus suap dalam pengadaan Bantuan Sosial (Bansos) kepada Juliari bersama empat rekannya yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus tersebut.

Baca Juga: Drakor 'Mr.Queen' Kesuksesan yang Mengundang Kontroversi, Netizen Geram : Ini Mengejek Orang Korea

KPK telah memanggil Nuzulia Hamzah Nasution dengan perannya sebagai saksi swasta untuk penyidikan kasus bansos wilayak Jabodetabek Tahun 2020.

"Yang bersangkutan hari ini dipanggil dan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka JPB (Juliari Peter Batubara/mantan Menteri Sosial)," ujar Pelaksana tugas (Plt) Juru Bicara KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin 28 Desember 2020.

Diduga sang pelaku yang juga perannya sebagai Menteri Sosial (Mensos) diduga telah menerima suap senilai Rp17 miliar dari "fee" untuk pengadaan bantuan sosial sembako untuk masyarakat terdampak Covid-19 di Jabodetabek.

Baca Juga: Serial Drama romantis Baru 'My Lecturer My Husband' Trending di Twitter, Episode 7-8 Semakin Seru

Berdasarkan informasi secara bertahap, pada pelaksanaan paket bansos sembako di periode awal diduga menerima Rp12 miliar yang diberikan oleh Matheus Joko Santoso kepada Juliari melalui Adi Wahyono dengan nilai sekitar Rp8,2 miliar.

Kemudian, pemberian uang tersebut berlanjut ke Eko dan Shelvy N sebagai orang kepercayaan Juliari untuk digunakan membayar berbagai keperluan pribadinya.

Kemudian, dalam periode kedua pelaksanaan paket sembako, dirinya kembali menerima suap dari "fee" sebanyak Rp8,8 miliar yang juga digunakan untuk keperluan pribadinya.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x