MEDIA PAKUAN - Ratusan ribu warga Palestina memadati Lapangan Al-Katiba di pusat kota Gaza untuk memperingati 58 tahun berdirinya gerakan Fatah dan pecahnya revolusi Palestina, Sabtu 31 Desember 2022.
Pemandangan ini sangat jarang terjadi di Palestina yang diperintah oleh Hamas dan dikepung oleh Israel.
Massa membawa gambar para pendiri dan pemimpin Fatah, termasuk Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan pendahulunya Yasser Arafat.
Hamas yang mengambil alih dan memerintah Gaza setelah mengalahkan pasukan pro-Abbas pada tahun 2007.
Hamas yang sering membatasi aktivitas Fatah, mengizinkan Fatah mengadakan demonstrasi.
Dalam pidatonya kepada massa, pemimpin Gaza Fatah, Ahmed Helles, menyerukan rekonsiliasi antara faksi-faksi Palestina menyusul pengambilan sumpah pemerintahan Netanyahu.
Juru bicara Fatah Monther al-Hayek mengatakan bahwa sudah waktunya bagi persatuan nasional Palestina untuk menghadapi pemerintah ekstremis Netanyahu.