Juru bicara Kementerian Pertahanan Igor Konashenkov mengatakan sisa-sisa pasukan Ukraina.
Mereka yang masih bertahan tidak akan mendapatkan kesempatan untuk meninggalkan lokasi pabrik Ilyich di Mariupol.
Sebelumnya Rusia telah memberikan kesempatan kepada semua pasukan di Mariupol untuk menyerahkan diri dan meletakan senjatanya.
Baca Juga: Lucinta Luna Ingin Jadi Wanita Kalem Agar Dilirik Banyak Lelaki, Netizen Beri Komentar Nyeleneh
Namun setelah waktu kesepakatan selesai, maka siapapun yang masih bertahan di sana akan diperlakukan sebagai musuh dan penjahat.
Kementerian mengatakan bahwa pada 11 April 2022 malam hari, Ukraina yang ingin melarikan diri, melakukan upaya penerobosan.
“Sekelompok prajurit Ukraina berjumlah hingga 100 orang dengan kendaraan lapis baja, mencoba menerobos dari wilayah pabrik dan meninggalkan kota ke arah utara. Upaya menerobos ini digagalkan oleh serangan udara dan artileri,” kata Konashenkov.
Dalam upaya penerobosan itu Rusia menghancurkan tiga tank Ukraina, lima kendaraan tempur infanteri, tujuh kendaraan dan hingga 50 personel, sementara 42 prajurit lainnya menyerahkan diri. ***