Ia mengingatkan bahwa China, India, Israel, Pakistan, hampir semua negara di Asia Tenggara, Timur Tengah, Amerika Selatan dan Afrika telah menolak pemberlakuan sanksi terhadap Rusia.
Andreas Beck juga memperingatkan bahwa Jerman berada dalam situasi berbahaya, karena ekonomi global bermuara pada akses ke sumber daya.
Selain energi, Jerman sangat tergantung kepada Rusia dalam ekspor aluminium dan nikel, di mana hal ini juga diminati di AS.
Baca Juga: Perang Ekonomi Dimulai, Duma Negara Rusia Restui Blokade Bahan Mentah dan Makanan dari Uni Eropa
Sebelumnya dua pejabat tinggi AS menyebutkan bahwa tidak adanya persatuan di antara negara-negara Barat dalam kebijakan Rusia di masa depan.
Negara-negara Baltik menganggap perlu memutuskan hubungan dan membuat Rusia bertekuk lutut. Otoritas negara-negara ini khawatir jika kemenangan Rusia akan menyebabkan kerusakan serius pada keamanan Eropa.
Disaat yang sama Prancis, Jerman dan Turki memutuskan untuk terus berhubungan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, meskipun menuduh Rusia dengan kejahatan perang. ***