15 Kata-kata Bijak Menyentuh Dari Para Pahlawan Indonesia, Cocok Dijadikan Caption Twibbon HUT RI

MEDIA PAKUAN - Menjelang hari kemerdekaan Republik Indonesia, tentu saja kita harus merayakannya dengan semarak.

 

Sayangnya pada masa pandemi seperti ini ini, aktivitas kita menjadi terbatas untuk merayakannya di luar ruangan.

 

Namun jangan khawatir, kita masih bisa merayakan HUT RI dengan cara saling menyemangati dan saling mengucapkan meski hanya lewat media sosial.

 

 

Mengucapkan selamat hari ulang tahun Republik Indonesia akan lebih menarik jika ditambahkan dengan kata-kata bijak dari para pahlawan Indonesia.

 

Berikut kata-kata bijak para pahlawan Indonesia yang menyentuh dan cocok dijadikan caption Twibbon HUT RI.

 

1. Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri. (Ir Soekarno)

 

 

2. Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka. (Ir. Soekarno)

 

3. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa dari para pahlawannya. (Ir. Soekarno)

 

4. Negeri ini, Republik Indonesia, bukanlah milik suatu golongan, bukan milik suatu agama, bukan milik suatu kelompok etnis, bukan juga milik suatu adat-istiadat tertentu, tapi milik kita semua dari Sabang sampai Merauke! (Ir. Soekarno)

 

 

5. Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat. (Bung Hatta)

 

6. Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata untuk membela cita-cita. (Bung Hatta)

 

7. Jatuh bangunnya negara ini sangat tergantung dari bangsa ini sendiri. Makin pudar persatuan dan kepedulian, Indonesia hanyalah sekadar nama dan gambar seuntaian pulau di peta. (Moh Hatta)

 

 

8. Agar persatuan dan kepedulian tak makin pudar, teruslah menjunjung tinggi sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia. (Bung Hatta)

 

9. Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita. (Bung Hatta)

 

10. Percaya dan yakinlah bahwa kemerdekaan satu negara yang didirikan di atas timbunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia, siapa pun juga. (Jenderal Soedirman)

 

 

11. Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka. (Bung Tomo)

 

12. Di mana ada kemerdekaan, di situlah harus ada disiplin yang kuat. Sungguh pun disiplin itu bersifat self disiplin, yaitu kita sendiri mewajibkan dengan sekeras-kerasnya. Dan peraturan yang sedemikian itu harus ada di dalam suasana yang merdeka. (Ki Hadjar Dewantara)

 

13. Dalam menghadapi musuh, tidak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang. (Cut Nyak Dien)

 

 

14. Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita. (Bung Hatta)

 

15. Selama orang percaya bahwa kemerdekaan akan tercapai dengan jalan putch atau anarkisme hanyalah impian seorang yang lagi demam. (Tan Malaka).***