Bupati Sukabumi Dukung Polisi Lakukan Investigasi Banjir Bandang di Cibuntu Cicurug

- 22 September 2020, 12:19 WIB
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami tengah meninjau lokasi bencana alam.  Marwan mendukung luangkan investigasi yang dilakukan pihak kepolisian terkait bencana banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan,  Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami tengah meninjau lokasi bencana alam. Marwan mendukung luangkan investigasi yang dilakukan pihak kepolisian terkait bencana banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi /

MEDIA PAKUAN,-Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mendukung Kepolisian Resort (Polres) Sukabumi  yang akan melakukan investigasi terkait banjir bandang  di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.

Apalagi bencana tidak menyebabkan tiga orang warga tewas dan puluhan warga luka berat dan ringan. Tapi telah merusak 23 unit rumah warga, meredam 351 unit rumah dan 7 jembatan penghubung hanyut terbawa banjir bandang. 

Hal tersebut diungkapkan Marwan Hamami saat meninjau lokasi bencana banjir bandang di kampung Nyangkowek RW 123/ 06 Desa Mekarsari, dan Kampung Cibuntu Desa pasawahan Kecamatan Cicurug. 

Baca Juga: BPBD Kabupaten Sukabumi: Tiga Warga Hanyut masih Dalam Pencarian dan Dua Puluh Lima Warga Luka-Luka

"Kalau dilihat dari curahan hujan tidak begitu tinggi ini mungkin ada yang terganggu secara ekosistem, ini harus menjadi perhatian bersama" katanya.

Marwan Hamami mendukung langkah yang akan dilakukan pihak kepolisian untuk mengungkap peristiwa banjir bandang sungai Citarik-Cipeuncit setinggia air ± 5-6 meter

"Kami  akan melakukan penelitian bersama polres sebagai bahan evaluasi penyebab terjadinya," katanya. 

Baca Juga: BMKG di Masa Pancaroba, Sukabumi Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem

Marwan Hamami mengatakan ada banyak penyebab terjadinya bencana ini. Mulai dari pembanguna rumah di bantaran sungai, membuang sampah dan bahan material ke sungai hingga terjadi penyempitan aliran air hingga terjadi luapan

Halaman:

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x