Network
MEDIA PAKUAN-Bencana banjir bandang kembali menerjang kawasan bibir hutan Gunung Salak. Tepatnya di Kampung Cibuntu RT 04/04 Desa Pasawahan Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Meluap sungai Cibuntu, tidak hanya meredam ratusan rumah yang berada disebadan sungai. Tapi telah menyebabkan dua orang warga hanyut.
Baca Juga: Fenomena Pandemi Covid-19 Warnai International Day of Peace 21 September 2020
Bahkan dua kendaraan roda empat terbawa arus deras sungai hingga rumah warga hanyut. Banjir yang menerjang pemukiman warga di Kampung Cibuntu, saat hujan mengguyur Sukabumi, sebelum berkumandang Adzan Magrib.
"Bencana banjir terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah Cicurug," kata warga Cicurug, Andi Supriyadi.
Banjir bandang, kata Andi Supriyadi diduga akibat penerbangan pohon dikawasan Gunung Salak. "Bayangkan saja, hanya hitungan Kuang dari setengah jam tiba-tiba banjir menyapu pemukiman warga," katanya.
Baca Juga: Cara Membuat Boba Tea yang Enak dan Nikmat di Rumah
Koordinator Pusat Pengendalian Operasional, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna membenarkan adanya bencana banjir bandang.
