Perwal Protokol Kesehatan diterbitkan, Penambahan Pasien Covid-19 Resahkan Warga Sukabumi

- 19 September 2020, 18:04 WIB
Petugas Puskesmas Kecamatan Gambir berbincang dengan pedagang saat akan melakukan tes usap (swab test) ke pedagang di Jakarta, Rabu (17/6/2020). Pemeriksaan tes usap di sejumlah pasar secara langsung tersebut dilakukan guna memutus rantai penularan COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Petugas Puskesmas Kecamatan Gambir berbincang dengan pedagang saat akan melakukan tes usap (swab test) ke pedagang di Jakarta, Rabu (17/6/2020). Pemeriksaan tes usap di sejumlah pasar secara langsung tersebut dilakukan guna memutus rantai penularan COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp. /

MEDIA PAKUAN- Warga kembali dicemaskan  penambahan pasien  terpapar Covid-19. Penambahan yang dirilis Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Kota Sukabumi, Sabtu 19 September 2020.

Penambahan seiring Pemerintah Kota Sukabumi menerbitkan aturan tentang penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Harus direalisasikan secepatnya.  Jangan hanya teori, tapi harus di aplikasi secepatnya. Penambahan semakin mencemaskan," kata warga Cikola, Yosep. 

Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat

Melalui Juru Bicara GTPP Covid-19, Kota Sukabumi, Wahyu Handriana mengatakan pasien yang kini di diisolasi di ruangan khusus di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamsudin, berjenis kelamin laki-laki berusia dewasa. 

"Medis rumah sakit telah melakukan isolasi terhadap pasien untuk mencegah penyebaran. Pasien warga di Kelurahan Dayeuhluhur kondisi relatif stabil," katanya. 

Langkah strategis pencegahan penyebaran wabah Covid-19, telah dilakukan Pemkot Sukabumi. Bahkan Pemkot telah menerbitkan aturan tentang penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Protokol kesehatan yang diterbitkan melalui Peraturan Wali Kota Sukabumi Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengenaan Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 di Kota Sukabumi.

Baca Juga: Di Sukabumi Warga Tidak Bermasker Disanksi Fisik dan Membacakan Sila-sila Pancasila

Halaman:

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x