MEDIA PAKUAN - Polisi belum berhenti melakukan penelusuran kasus kematian perempuan yang tersangkut di bebatuan Sungai Cipelang Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Sejauh ini sudah dilakukan autopsi terhadap jenazah perempuan bernama Cici (24) tersebut di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.
Setelah proses autopsi, pihak kepolisian dan tim forensik mendapati bukti bahwa terdapat sejumlah luka kekerasan tumpul di tubuh perempuan yang tinggal di daerah Balandongan kelurahan Sudajaya Hilir kecamatan Baros Kota Sukabumi itu.
Pihak keluarga mengakui bahwa Cici masih terlihat baik baik saja beberapa jam sebelum ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Sungai Cipelang.
"Ditemukan katanya jam 11 berarti kalau dari rumah sekitar jam 7 setengah 8 itu bahkan tetangga ada yang lihat juga masih jalan jam setengah 8 pagi itu," kata sepupu Cici, Yuda Hendrawan.
Yuda mengungkapkan, perempuan itu mengalami masalah hidup yang berdampak pada kesehatan mentalnya. Menurutnya sejak beberapa waktu lalu, Cici mengalami depresi akibat permasalahan keluarga.
"Jadi anak ini sedang mengalami depresi sebenarnya yang pertama ditinggal ibunya kemudian ada masalah di keluarga dengan suaminya dan terakhir juga ada kejadian yang kurang mengenakkan dan mungkin nanti media bisa tahu sendiri," ungkapnya.
"Jadi si korban ini sebetulnya baru pengobatan bahkan baru keluar kurang lebih belum 2 Minggu keluar dari lokasi pengobatan itu jadi masih depresi," ucap Yuda.