Ultimatum Tengkulak, Stok Beras Sukabumi Melimpah, Muhadjir Effendy: Jangan Memainkan Harga Terlalu Tinggi

- 3 Agustus 2021, 21:04 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy ultimatum tengkulak untuk tidak mencari keuntungan lebih besar
Menko PMK Muhadjir Effendy ultimatum tengkulak untuk tidak mencari keuntungan lebih besar /Manaf muhammad/
 
MEDIA PAKUAN - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memantau ketersediaan beras untuk Sukabumi di Gudang Bulog Sukabumi di Jl. Raya Sukaraja, Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja Sukabumi, Selasa 3 Agustus 2021.
 
Muhadjir memastikan stok beras di Sukabumi sudah melebihi pasokan sehingga dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kesejahteraan masyarakat terlebih dalam masa PPKM level 4 ini.
 
Dalam kunjungannya ke Sukabumi, ia turut memperhatikan kesejahteraan petani agar dapat merasakan hasil manisnya juga dari surplus beras ini.
 
 
"Ini dengan dibeli oleh pemerintah digunanakan untuk bansos kita harapkan harga beras harga padi bisa apa naik lagi untuk mengangkat daya beli petani," kata Muhadjir kepada wartawan. 
 
"(harganya) sekitar 4.500 semula hanya 3000 an jadi sudah ada kenaikan mudah mudahan bisa naik lagi," lanjutnya.
 
Muhadjir berujar dalam persoalan bahan pokok makanan warga Indonesia ini patut dinikmati hasilnya oleh para petani.
 
 
"Gabahnya dari petani lokal dan itu sesuai dengan perintah presiden supaya membeli memborong beras lokal kenapa agar produksi petani terserap dan juga harganya agar naik sehingga tidak terlalu merugikan petani syukur syukur petani bisa mendapatkan keuntungan,"katanya.
 
Muhadjir Effendy mengatakan mengultimatum kepada para tengkulak agar tidak mematok harga terlalu tinggi apalagi sedang dalam masa PPKM level 4.
 
"Kemudian mereka mereka yang bergerak di sektor tengkulak untuk tengkulak juga mohon jangan ngambil untung banyak. Apalagi  suasana prihatin ini sense of crisis nya supaya. Semuanya harus merasakan keprihatinan nasional ini," cetusnya.
 
 
Pimpinan Perum Bulog Sub-Divre Cianjur, Renato Horison juga mengatakan stok gabah di Gudang Bulog Sukabumi banyak.
 
"Untuk gudang sendiri untuk gabah itu sekitar 1.300 ton untuk berasnya sendiri itu sekitar 800 jadi ada sekitar 2000 an," katanya.
 
Selain itu, pasokan beras di Gudang Bulog ini akan dialokasikan untuk bansos di Sukabumi.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x