MEDIA PAKUAN-Aksi tawuran pelajar di Kota Sukabumi masih saja terjadi.
Polres Sukabumi Kota mengamankan sejumlah pelajar dari dua sekolah yang melakukan aksi tawuran di Lapang Merdeka Kota Sukabumi.
Polisi juga mengamankan sebilah celurit yang diduga digunakan saat tawuran.
Pengamanan sebagai upaya pencegahan tindak kekerasan dan tawuran pelajar.
Baca Juga: Inspektorat Daerah Ajukan Beberapa SKPD dan Unit Kerja untuk Menyandang Predikat WBK dan WBBM
"Diamankan di lapangan Merdeka. Tawuran belum, cuman antisipasi alasannya pulang dari sekolah, terus ada laporan kita cek, antisipasi tawuran kita amankan senjata itu," kata Kasat Sabhara Polres Sukabumi Kota, IPTU Agus Suhendar.
Belasan pelajar yang terlibat aksi tawuran diamankan di Mapolres Sukabumi Kota. "Ada 13 pelajar yang diamankan," ucapnya.
Para pelajar tersebut diketahui berasal dari dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berbeda yang ada di Kota Sukabumi.
Belasan pelajar tersebut dicokok polisi karena dapat menimbulkan gangguan keamanan lingkungan.
Namun salah seorang pelajar mengaku mereka melakukan hal tersebut ketika baru saja usai melakukan ujian di sekolahnya.
"Baru pulang ujian diajak pulang sama temen, tahunya diajak bentrok sama sekolah lain," ungkap salah seorang pelajar.
Ketika dibawa ke Mapolres Sukabumi Kota mereka disuruh baris berbaris oleh polisi dan selajutnya didata untuk dimintai keterangan selanjutnya. (Manaf Muhammad)