Network
MEDIA PAKUAN - Kejadian bencana kembali terjadi di Kota Sukabumi setelah hujan lebat yang mengguyur sedari siang hingga menjelang sore, Kamis 15 April 2021.
Sejak pukul 12.00 WIB hujan deras disertai angin kencang dan petir melanda Kota Sukabumi.
Akibatnya di 6 titik berbeda mengalami peristiwa bencana yang mengakibatkan kerusakan bangunan dan fasilitas.
Dimulai di Jl. Selabintana Cimangga RT 04 RW 07 sebuah pohon trembesi berdiameter 20 - 30 cm tumbang yang mengakibatkan hambatan lalu lintas dengan luas terdampak 10 x 5 m².
Kemudian di Prapatan C Godeg Kecamatan Citamiang RT 4 RW 1 dikabarkan rumah panggung milik Teten Supanta roboh.
Pohon tumbang juga terjadi di SMK N 3 Kota Sukabumi yang menyebabkan dua kelas terdampak.
Pohon yang tumbang setinggi 15 meter dengan diameter 14 m yang menyebabkan kerusakan seluas 12 x 2 m² yang merusak atap hingga jendela kelas.
Longsoran tanah terjadi di tiga titik antara lain di Babakan Jampang Rt 03 RW 11 Kelurahan Cisarua Kecamatan Cikole yang menyebabkan atap rumah dari material kanopi milik Robi roboh dengan luas terdampak 6 x 12 m².
Lalu di Jl Kabandugan Rt 03 RW 06 Kelurahan Selabatu Kecamatan Cikole rumah milik Edi rusak bagian atap di tebing dengan luas terdampak 5 x 12 m².
Terakhir tanah longsor terjadi RT 04/05 Kelurahan Karamat pada pukul 13.30 WIB yang menyebabkan tanggul irigasi jebol sehingga aliran air warga terhambat.
Hingga malam hari evakusi dihentikan sebab alasan keamanan dan akan dilanjut esok hari.
Namun kerugian masih dalam perhitungan yang saat ini sudah mencapai ratusan juta rupiah.
"Taksiran sementara Rp 240 juta, update untuk 6 lokasi pukul 19:14 WIB" kata kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani kepada Media Pakuan, Kamis 15 April 2021.***Manaf Muhammad
