Network
MEDIA PAKUAN - Ponpes Dzikir Al Fath Kota Sukabumi mengadakan pelatihan Santri Youtuber Indonesia di Aula Syekh Quro Ponpes Dzikir Al Fath, Selasa, 6 April 2021.
Pelatihan ini diikuti lima pesantren yang ada di Kota Sukabumi dan Cianjur, namun pesertanya dibatasi hanya 20 orang.
"Kita akan cetak santri santri untuk berdakwah di dunia digital intinya untuk membanjiri internet terutama YouTube dengan konten Positif" kata Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath, KH Muhammad Fajar Laksana.
Selama dua hari dari tanggal 6 hingga 7 April 2021 para peserta mendapat materi pembelajaran.
Baca Juga: Sudah Sukses di 2020, BLT UMKM BPUM Rp2,4 Juta Kembali Dicairkan Kepada Pelaku Usaha di 2021
Baca Juga: Minta Hentikan Sementara Pertambangan di Gunung Kekenceng, Kapolres Sukabumi Kota Lakukan Peninjauan
Kemudian langsung dipraktekkan membuat video dengan footage tempat wisata yang ada di Kota Sukabumi seperti Museum Prabu Siliwangi di Ponpes Dzikir Al Fath dan Situ Gunung.
Didukung Dompet Dhuafa, terselenggaranya kegiatan ini dilatih oleh tutor profesional dari Kelas Online Kinemaster Indonesia (KOKI).
"Santri pulang dari sini bisa mudah membuat video dari HP supaya bisa mempromosikan pesantrennya masing masing" kata Tutor dari KOKI, Kang Aden Kasep.
Setelah selesai pelatihan para peserta akan meng-upload video di kanal YouTube masing masing untuk menjadi media promosi.
Untuk memotivasi para peserta, Dompet Dhuafa akan memberi hadiah di akhir acara berupa smartphone bagi dua video terbaik.
"Kami memotivasi para santri untuk ambil peran di dunia YouTube untuk berdakwah dengan karya" kata Divisi Budaya dan Pendidikan Dompet Dhuafa Herman Budianto.
Dalam kesempatan tersebut juga sekaligus dilaunching kanal YouTube resmi Ponpes Dzikir Al Fath Kota Sukabumi dengan nama Al Fath Channel.***Manaf.
