Network
MEDIA PAKUAN - Ketua PSSI Mochamad Iriawan menghimbau kepada para penonton membeli tiket secara online untuk menyaksikan langsung pertandingan di dalam stadion.
Menjelang dilaksanakannya liga pramusim Piala Presiden 2022, Kemenpora dan PSSI telah mengadakan rapat.
Yang mana dalam rapat tersebut dihadiri langsung oleh Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Sekretaris Jenderal Yunus Nusi.
Baca Juga: Hina Nabi Muhammad Al-Qaeda Ancam India, Akan Lakukan Bom Bunuh Diri di Delhi hingga Gujarat
Kemudian dalam rapat itu juga turut Hadir Dirut PT LIB Ahmad Hadian Lukita, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, dan perwakilan dari BNPB, Kemenkes, serta Kepolisian.
Seperti yang telah diberitahukan beberapa hari lalu, acara pramusim ini akan berlangsung pada 11 Juni hingga 12 Juli 2022.
Dalam pertemuannya tersebut, Ketum PSSI menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Menpora yang telah memberi dukungan hingga memperbolehkan penonton datang secara langsung ke stadion.
Baca Juga: Alasan Dibalik Pernikahan Sederhana Deddy Corbuzier hingga Enggan Disiarkan di TV Nasional
"Terima kasih kepada Bapak Menpora. Di kantor bapak ini beberapa keputusan strategis dibuat.
Salah satunya mengenai kehadiran penonton di stadion yang menjadi pertanyaan banyak orang selama ini.
Kita sepakat akan ada penonton. BNPB bahkan sudah setuju jika penonton sampai 100 persen. Namun, PSSI dan PT LIB akan memaksimal penonton di kisaran 75 persen,"Ucap Iriawan.
Akan tetapi Iriawan menghimbau agar para penonton mempunyai tiket yang dapat di beli dengan online.
Baca Juga: Fakta Polisi Arab Saudi Tidak Bisa Disuap, Diungkap Pria yang Sudah Menjadi TKI Selama Belasan Tahun
Sebab ia menjelaskan PSSI dan PT LIB tidak akan menjual tiket non-online dalam gelaran piala Presiden kali ini.
Untuk membeli tiket secara online, ketum PSSI itu menyampaikan para penonton harus terbukti sudah vaksin dua kali dan dilengkapi dengan peduli lindungi.
Sementara itu untuk kehadiran para penonton, PSSI dan PT LIB telah menetapkan hanya berjumlah 75 persen saja yang dapat hadir secara langsung.***
