Gibran Ditantang Tukang Jahit dan Ketua RW di Pilkada Solo

- 29 Juli 2020, 09:35 WIB
Gibran Rakabuming Raka. /ANTARA
Gibran Rakabuming Raka. /ANTARA /

MEDIAPAKUAN-Konstalasi politi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Solo, Jateng yang awalnya trah atau keturunan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni Gibran Rakabuming Raka berpotensi hanya akan melawan kotak kosong.

Namun ternyata langkah Gibran yang maju dari PDI Perjuangan di Pilkada Kota Solo tidak akan berjalan mulus, karena tukang jahit dan ketua RW telah mendaftar ke KPU setempat sebagai pasangan calon kepala daerah yang maju jalur independen.

Pasangan cakada tersebut diketahui beranama Bagyo Wahyono-FX Supardjo yang optimis bisa meraih suara terbanyak pada pilkada serentak 2020 ini. 

Pasangan dari jalur independen tersebut yakni Bagyo Wahyono-Fx Supardjo alias Bajo, sudah memenuhi perbaikan dokumen untuk maju ke perhelatan pesta demokrasi bertajuk Pilkada Solo 2020.

Baca Juga: Perkuat Koalisi, PPP-PDIP Lirik Parpol Non Perlemen

Setelah menyerahkan persyaratan, kini keduanya tengah menjalani verifikasi administrasi yang dilakukan oleh KPU Solo.

Untuk diketahui, Bagyo sehari-harinya berprofesi sebagai tukang jahit, sedangkan pasangannya yaitu Supardjo adalah ketua RW. Namun, mereka berpotensi lolos sehingga bisa menjadi rival bagi Gibran Rakabuming Raka yang diusung PDIP.

Suryo Baruno dari Divisi Tekhnis Penyelenggaraan Pemilu Kota Solo menjelaskan, KPU telah menerima persyaratan dokumen perbaikan dukungan bagi Bajo untuk maju sebagai kontestan Pilwalkot 2020 melalui jalur independen.

Seperti dipublikasikan Warta Ekonomi dalam artikel berjudul "Gibran Gak Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Penantangnya...," bersumber dari Okezone, perbaikan dokumen 21.063 dukungan bagi calon perseorangan atau independen. Selanjutnya, tahapan verifikasi administrasi yang berlangsung 27 Juli hingga 4 Agustus 2020.

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: Okezone Pikiran Rakyat Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x