MEDIA PAKUAN - Siti Elina disebut menjadikan presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai target utamanya dari aksi menerobos Istana Negara.
Gagal bertemu Jokowi, Siti Elina terpaksa berhadapan dengan Paspampres dan menodongkan pistol ke arahnya.
Dari keterangan Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, Siti Elina ingin menggugat dasar negara Pancasila karena menurutnya bertentangan dengan yang diyakininya.
"Dia datang ke Istana, sebenarnya hasil pemeriksaan kita tujuannya (dia) adalah ingin bertemu Pak Jokowi," kata Kombes Hengki.
Berangkat dari pemikirannya tersebut, Siti Elina langsung menggegerkan publik dengan aksi nekatnya.
"(Siti Elina) ingin menyampaikan bahwa Indonesia ini salah, karena dasarnya bukan Islam, tapi ideologinya (malah pakai) Pancasila," ucap Hengki dikutip dari Antara.
Sebelumnya perempuan berusia 24 tahun itu datang berjalan kaki secara tiba-tiba dari arah Harmoni ke arah Jalan Medan Merdeka Utara.
Tak sampai di situ, Siti Elina menerobos pembatas Istana Negara sehingga dirinya berhadapan dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).