Pasien Covid-19 Ngamuk Gegara Tidak Kebagian Kamar, Dua Petugas Keamanan Dinyatakan Positif

- 24 Juni 2021, 16:15 WIB
Ilustrasi Virus Corona. *
Ilustrasi Virus Corona. * /Toni Kamajaya/MediaPakuan



MEDIA PAKUAN-Seorang pasien terpapar Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu Jakarta Selatan mengamuk karena tidak kebagian kamar isolasi.

Akibatnya dua petugas kemamanan yang coba mengamankan kejadian tersebut positif terpapar Covid-19.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pasar Minggu, Kompol Bambang Handoko mengatakan, kejadian bermula saat pasien memaksa masuk ke RSUD Pasar Minggu.
Baca Juga: Penembakan Pelajar di Jakarta Barat Diduga Berawal dari Pesta, Polisi Amankan 10 Orang
Pasien Covid-19 tersebut mengamuk lantaran ingin segera mendapatkan kamar sehingga terjadi bentrok dengan petugas keamanan.

Bambang menyebutkan, RSUD Pasar Minggu saat ini memang sudah penuh, tidak ada ruang kosong.

"Saat itu masuk pasien yang positif Covid-19," ujarnya pada kamis, 24 Juni 2021.

Mirisnya kedua satpam yang menghalau pasien Covid-19 tersebut saat ini dikabarkan terpapar Covid-19.

"Menurut informasi kapuskes satpam itu sudah terpapar Covid-19," kata Bambang Handoko.

Sebelumnya video terkait kejadian tersebut juga beredar di media sosial.

Dalam video tersebut nampak petugas keamanan yang bentrok dengan pasien Covid-19.
Baca Juga: Rizieq Shihab Resmi Akui Kesalahan, Simpatisan Dihadang Personel TNI-Polri
Petugas keamanan tampak menahan seorang pasien yang diduga sudah terpapar Covid-19.

Ironisnya, kedua Satpam tersebut tanpa dibekali dengan alat pelindug diri (APD) yang lengkap, karena hanya menggunakan satu lapis masker medis.

Sementara, di dalam ruangan tersebut sudah ada petugas kesehatan yang memagang infus.

Tampak dalam video tersebut, pasien Covid-19 tersebut sambil mengeluarkan batuk, sehingga diduga kuat kedua Satpam itu dapat terpapar dari pasien itu.***


Editor: Hanif Nasution

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x