Network
MEDIA PAKUAN- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan gelombang tinggi antara 1,5 sampai 4 meter di sejumlah perairan di Indonesia Rabu-Jumat, 27-29 Januari 2021
Untuk itu, 11 perairan di Indonesia berpotensi mencapai ketinggian gelombang hingga empat meter.
Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengungkapkan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara.
Dan pada umumnya bergerak dari Utara-Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.
Baca Juga: Maksimalkan Penanggulangan Virus Corona, Kabupaten Garut Tambah Fasilitas Kesehatan RSUD Dr Slamet
"Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan, umumnya bergerak dari Barat - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 - 30 knot," tambahnya.
Ia mengatakan kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Jawa, Laut Bali, Laut Sumbawa, Laut Flores, Laut Natuna Utara, Laut Banda, Perairan Babar - Tanimbar, Perairan Kai - Aru.
"Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut," ucapnya.
Sehingga data yang ada, kata dia, tinggi gelombang 1,25 sampai 2,5 meter berpeluang terjadi di Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Kepulauan Mentawai, dan Perairan Enggano Bengkulu.
Bahkan di Samudera Hindia Barat Aceh hingga Kepulauan Nias. Selain itu, juga terjadi di Teluk Lampung Bagian Selatan, Laut Natuna, Perairan Singkawan-Sambas Bagian Utara,
"Termasuk diperairan Bintan, Kepulauan Kota Baru, Perairan Sulawesi Selatan bagian barat," katanya.
Selain itu, kata dia, tinggi gelombang antara 2,5 meter sampai dengan 4 meter akan melanda di Perairan Barat Lampung, Perairan Selatan Jawa Tengah, Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan, Laut Jawa, Laut Natuna Utara.
"Diperkirakan terjadi di Perairan Utara Jawa, Laut Bali, Sumbawa, Selat Alas-Lombok Bagian Utara, Perairan Utara Sumbawa Hingga Flores," katanya.
Ia mengungkapkan mohon diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Selain itu, kata dia apal tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter, kapal ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, kapal ukuran besar.
"Seperti kapal kargo atau kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter," ucapnya.
Dia menghimbau warga yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap waspada dan menjaga kesehatan.***
