Bupati Bogor Instruksikan Jajarannya Maksimal Tangani COVID-19

- 8 Oktober 2020, 10:58 WIB
Bupati Bogor Ade Yasin menyampaikan 13 strategi dalam menangani Covid-19 yang jumlahnya terus meningkat. Akibatnya rumah sakit Covid-19 di Kabupaten Bogor mulai penuh, Senin 5 Oktober 2020.*
Bupati Bogor Ade Yasin menyampaikan 13 strategi dalam menangani Covid-19 yang jumlahnya terus meningkat. Akibatnya rumah sakit Covid-19 di Kabupaten Bogor mulai penuh, Senin 5 Oktober 2020.* /Dok Diskominfo Kabupaten Bogor

MEDIA PAKUAN-Bupati Bogor Ade Yasin ingin penanganan Covid-19 di wilayahnya lebih maksimal dan memberikan sejumlah catatan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor guna menjalankan perintah tersebut.

"Kita harus lebih serius menangani pandemi ini mengingat tren secara nasional pun meningkat," ungkapnya di Cibinong, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

Ade meminta, menyiapkan rumah sakit khusus pasien Covid-19, serta Dinkes Kabupaten Bogor memaksimalkan Crisis Center yang telah dibentuk Pemkab Bogor pada awal pandemi.

Sebab, dari 28 rumah sakit yang menyediakan ruang isolasi untuk pasien yang terkonfirmasi di Kabupaten bogor, 18 diantaranya sudah menunjukan tingakat kapasitas di atas menacapai 50 persen.

Baca Juga: Mayoritas Kasus COVID-19 di Bekasi Berasal dari Klaster Industri

Bahkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) masing masing, tingkat kapasitasnya sudah 100 persen.

Selain itu, juga ketersediaan tenaga kesehatan semakin terbatas. Ade mengatakan,
terdapat 89 tenaga medis yang terpapar Covid-19.

Baca Juga: Kasus Kematian Warga Akibat COVID-19 di Karawang Terus Bertambah

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x