Museum di China Pamerkan Mural Berusia 1.500 Tahun

Tayang: 21 Desember 2023, 12:04 WIB
Penulis: Sasi Novita Sari
Editor: Popi Siti Sopiah
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan.
Boslan Tobing saat melukis Mural empat tokoh perjuangan. /Ralu Jambee /Oke Tebo

MEDIA PAKUAN - Museum yang memamerkan mural dari sekitar 1.500 tahun yang lalu, yakni era Dinasti Qi Utara (550-557), pada Rabu 20 Desember 2023, telah dibuka di Taiyuan, Provinsi Shanxi, China.
 
Museum Mural Dinasti Qi Utara Taiyuan, Terletak di Desa Wangjiafeng di Distrik Yingze, museum tersebut dibangun berdasarkan berbagai penemuan arkeologis di sebuah makam dari era dinasti tersebut, yang pertama dari jenisnya di China.
 
Makam Xu Xianxiu, merupakan seorang pejabat terkemuka pada era tersebut.
 
Dan dianggap memiliki mural-mural yang paling terawat dari periode Qi Utara, yang tersebar di area seluas lebih dari 300 meter persegi.
 
 
Mural-mural tersebut mencakup berbagai gambar yang mengilustrasikan kehidupan Xu dan istrinya, seperti suasana jamuan dan tamasya.
 
Tidak hanya menunjukkan keterampilan artistik tingkat tinggi pada era tersebut, tetapi juga memberikan wawasan perihal gaya hidup mewah para bangsawan di dinasti tersebut, ujar Wang Jiang, kurator museum itu.
 
Untuk tetap menjaga kelestariannya, makam musium tersebut ditutup dengan suhu dan kelembapan yang diatur di museum tersebut.
 
 
Serta para pengunjung dapat menikmati mural-mural itu via teknologi realitas virtual (VR).
 
"Museum ini mengadopsi ilmu pengetahuan dan teknologi untuk melindungi peninggalan budaya dan memenuhi kebutuhan kultural para pengunjung dengan lebih baik lagi," ucap Wang.
 
Beberapa mural yang ditemukan di makam-makam dari akhir Dinasti Utara (439-581) di provinsi itu juga dipajang di museum tersebut.***


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub