Turki dan Arab Saudi Pulihkan Hubungan, Kasus Pembunuhan Jurnalis Jamal Khashoggi Dihentikan

- 23 Juni 2022, 07:45 WIB
Turki dan Arab Saudi Pulihkan Hubungan, Kasus Pembunuhan Jurnalis Jamal Khashoggi Dihentikan
Turki dan Arab Saudi Pulihkan Hubungan, Kasus Pembunuhan Jurnalis Jamal Khashoggi Dihentikan /Muhammad Basir-Cyio/Orhan Coskun & Tuvan Gumrukcu/Reuters

Kedua pihak membahas berbagai masalah yang mencakup kerjasama antara bank dan dukungan untuk usaha kecil dan menengah.

Rivalitas antara Turki dan Arab Saudi berawal saat Ankara menolak untuk menerima penggulingan Ikhwanul Muslimin oleh Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dari kekuasaan di Kairo pada 2013.

Pada 2017 Turki juga mencoba menggagalkan blokade selama hampir empat tahun yang diberlakukan Saudi dan sekutu mereka terhadap Qatar.

Baca Juga: 'The Last Empress' Drakor 2018 Cerita Konflik Perselingkuhan, Masih Berjaya Di Tahun 2022

Analis percaya bahwa Washington menyaksikan kembalinya ketenangan regional secara bertahap dengan anggukan persetujuan.

Gonul To, Direktur studi Turki di Institut Timur Tengah yang berbasis di AS mengatakan “Didorong oleh Amerika Serikat, pemulihan hubungan ini meredakan ketegangan dan membangun diplomasi di seluruh kawasan,” katanya.

Namun ia meragukan Pangeran Mohammed untuk sepenuhnya mempercayai Erdogan setelah kematian Khashoggi, “Dalam jangka pendek, saya tidak berpikir akan ada peningkatan dramatis dalam ekonomi Turki," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: dailynews.co.th


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x