Singapura dan Uni Emirat Arab, Larang Penayangan Film The Kashmir Files: Picu Sentimen Agama

- 10 Mei 2022, 16:15 WIB
Film 'The Kashmir Files' Menjadi Kontroversi Diduga Senjata Anti-Muslim Terbaru Hindutva
Film 'The Kashmir Files' Menjadi Kontroversi Diduga Senjata Anti-Muslim Terbaru Hindutva /Tangkapan layar/https://www.youtube.com/watch?v=A179apttY58
 
MEDIA PAKUAN - Film bermuatan politik terus diputar di India dan luar negeri,  kecuali di Uni Emirat Arab dan Singapura yang melarang penayangannya. 
 
The Kashmir Files adalah sebuah film tentang eksodus umat Hindu dari wilayah Kashmir yang mayoritas penduduknya adalah Muslim.
 

Ditulis dan disutradarai oleh Vivek Agnihotri, The Kashmir Files menggambarkan eksodus umat Hindu dari Lembah Kashmir pada 1990 an, dimana mayoritas penduduknya adalah Muslim.
 
 
 
Di India, berbagai negara bagian termasuk Madhya Pradesh dan Assam bahkan telah memberikan cuti kepada pegawai pemerintah yang ingin menonton film tersebut.

Sebagian penonton memuji film tersebut dengan mengatakan bahwa film tersebut telah menunjukkan penderitaan nyata di Kashmir.
 
Namun juga percaya bahwa film tersebut bias dan dapat mengganggu keharmonisan komunal.
 
 
Otoritas Singapura mengatakan "Film ini ditolak dari klasifikasi karena penggambaran sepihak dan provokatif tentang muslim dan penggambaran umat Hindu yang dianiaya dalam konflik Kashmir yang masih berlangsung," katanyaNetize. 
 
 
Film itu dinyatakan dapat memicu permusuhan di tengah masyarakat yang beragam, serta mengganggu harmoni masyarakat dengan agama dan ras yang berbeda di negara tersebut.
 
Baca Juga: Larissa Chou Lakukan Segala Aktivitas Seorang Sendiri Saat Ditinggal Asisten, Banjir Semangat Dari Netizen

Para pemerhati film menyatakan bahwa The Kashmir Files tidak menyajikan fakta yang akurat dan memicu sentimen anti Muslim.*** 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: www.channelnewsasia.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x