Timur Tengah Lihat Kemunafikan Atas Bantuan yang Diberikan Barat untuk Ukraina

- 30 Maret 2022, 12:13 WIB
Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al Malki
Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al Malki /Aa.com/

MEDIA PAKUAN - Setelah invasi Rusia ke Ukraina, negara-negara dari Barat banyak melakukan bantuan untuk Ukraina dan menjatuhkan sanksi-sanksi pada Rusia.

Hal itu membuat orang di Timur Tengah memberikan tanggapan marah, dan mengingat apa yang telah dilakukan AS pada beberapa negara di Timur Tengah pada masa lampau.

Cara Barat menanggapi konflik internasional dinilai sebagai standar ganda alias tidak adil dan proporsional. Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad Al Malki dalam sebuah forum keamanan di Turki awal bulan ini bahkan menyebut AS munafik.

Baca Juga: Israel Diserang Tewaskan Warga dan Polisi, Palestina Beri Kecaman

“Kami telah melihat setiap cara yang kami diberitahu tidak dapat diaktifkan selama lebih dari 70 tahun dikerahkan dalam waktu kurang dari tujuh hari. Kemunafikan yang luar biasa." katanya.

Sebelumnya saat perang pimpinan AS di Irak yang dimulai 19 tahun lalu, orang Irak yang melawan Amerika dicap teroris, dan pengungsi yang melarikan diri ke Barat sering kali ditolak, diperlakukan sebagai ancaman keamanan potensial.

Dalam perang saudara Suriah, para pengungsi yang melarikan diri ke Eropa juga meninggal dalam perjalanan laut yang berbahaya atau ditolak karena banyak yang mencap mereka sebagai ancaman bagi budaya Barat.

Baca Juga: Mengejutkan! Politisi Ukraina Sebut Zelensky Tak Memerintah Ukraina dan Tak Mengerti Konstitusi Negara

Di Yaman, perang yang terjadi selama bertahun-tahun antara koalisi yang dipimpin Saudi dan pemberontak Houthi yang didukung Iran telah menyebabkan 13 juta orang berisiko kelaparan.

Halaman:

Editor: Siti Andini

Sumber: APNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x