Makin Menggema! Seruan Baikot Olimpiade 2022 di Beijing, Dipicu Perlakuan pada Muslim Uighur di Xinjiang

- 15 Januari 2022, 16:26 WIB
Pekerja memasang papan nama di  Lokasi Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 di Taman Shougang
Pekerja memasang papan nama di Lokasi Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 di Taman Shougang /Antara News


MEDIA PAKUAN - Kelompok hak asasi manusia telah lama menyerukan boikot atas catatan hak asasi manusia China. Terutama perlakuannya terhadap Muslim Uighur di wilayah barat laut Xinjiang.

Sebelumnya, boikot dinyatakan oleh Amerika Serikat atas catatan HAM China. Langkah AS itu diikuti oleh Australia, Inggris, Kanada, dan Jepang.
 
 

Pemerintahan Biden mengatakan tidak akan mengirim perwakilan diplomatik atau resmi AS ke Olimpiade.
 
Penolakan atas genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang sedang berlangsung di Xinjiang. 
 
Pelanggaran hak asasi manusia lainnya di China sudah tidak bisa di tolerir.
 
 

Beijing memperingatkan bahwa Amerika Serikat akan membayar mahal atas perlakuan itu. Namun ancaman China itu tidak menghentikan Australia, Inggris, dan Kanada untuk bergabung dalam boikot diplomatik.

Dilansir dari Reuters, 14 januari 2022, Menteri Luar Negeri Denmark, Jeppe Kofod mengatakan  tidak akan mengirimkan delegasi diplomatik ke Beijing Winter Olympics 2022 di China.
 
 
 
Karena masalah hak asasi manusia di negara penyelenggara Olimpiade tersebut.

"Bukan rahasia bahwa kami dari pihak Denmark sangat prihatin atas kondisi hak asasi manusia di China. Pemerintah sudah memutuskan bahwa kami tidak akan menghadiri Winter Olympics di China," ujarnya.

Belanda melalui  juru bicara kementerian luar negerinya, jumat kemarin, mengatakan  tidak akan mengirimkan delegasi diplomatik ke Olimpiade Beijing. Keputusan itu diambil atas alasan pembatasan COVID-19.

China selama ini membantah melakukan pelanggaran HAM dan pemerintah negara itu mengecam pemboikotan barat, yang disebutnya mengkhianati prinsip-prinsip Olimpiade.*** 
 
 
 
 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x