Perang Antar Geng Narkoba, Mayat Bertumpuk di Jalan Pantai Teluk Meksiko: Polisi Antisipasi Aksi Balas Dendam

- 9 Januari 2022, 08:24 WIB
Ilustrasi- Bandar narkoba lepaskan tembakan di antara para wisatawan di pantai Cancun Meksiko, sebabkan kepanikan dan situasi tegang tak terkendali.
Ilustrasi- Bandar narkoba lepaskan tembakan di antara para wisatawan di pantai Cancun Meksiko, sebabkan kepanikan dan situasi tegang tak terkendali. /PIXABAY/parameciorecords
 
 
MEDIA PAKUAN - Sembilan mayat ditemukan bertumpuk di pinggir jalan di negara bagian Veracruz, pantai Teluk Meksiko,  Jumat 7 Januari 2022 Lalu.

Departemen keamanan publik negara bagian menyebut pembunuhan itu sebagai reaksi terhadap hasil kerja yang dilakukan untuk memerangi kejahatan.

Dilansir dari AP, 8 januari 2022, Gubernur Veracruz Cuitláhuac Garcia mengatakan total sembilan mayat ditemukan di tempat kejadian dan menduga kejahatan itu melibatkan geng.
 
 
Baca Juga: Dihujat Netizen, Ashanty Berlibur Membawa Omicron: Aku Baru Paham Kenapa Banyak Orang Positif Memilih Diam

"Kami tidak akan membiarkan tindakan balas dendam apa pun antara kelompok kriminal," kata Garcia.

Dia juga mengatakan pemerintahan Veracruz di masa lalu memiliki kesepakatan dengan geng narkoba yang beroperasi di negara bagian tersebut.

“Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap semua kelompok kriminal yang sebelumnya memiliki kesepakatan dengan administrasi negara sebelumnya,” kata Garcia
 
 
Dia menambahkan  geng sedikit marah karena tidak ada lagi  kesepakatan seperti itu .

Media lokal melaporkan sebuah pesan tulisan tangan ditemukan di tempat kejadian mengancam pihak berwenang dan di ditandatangani dengan empat huruf.
 
Tulisan tersebut biasanya merujuk pada Kartel Jalisco. Ada empat huruf inisial nama resmi kartel, Jalisco New Generation Cartel.
 
Baca Juga: Fuji Unggah Foto Berjilbab Direspon Thariq Halilintar: Permisi Butuh Imam?

Mayat-mayat itu ditemukan di kotapraja Isla, dekat pelabuhan Coatzacoalcos yang penuh kasus kejahatan.

Penemuan mengerikan itu terjadi satu hari setelah penyerang meninggalkan mayat delapan pria dan dua wanita.
 
Mayat tersebut terbujur kaku persis di depan kantor gubernur di negara bagian Zacatecas, Meksiko Utara-Tengah. 
 
Mayat-mayat itu ditemukan berdesakan di dalam truk pikap yang ditinggalkan sebelum fajar Kamis di dekat pohon Natal.
 
 
Persis di alun-alun utama ibu kota negara bagian, juga bernama Zacatecas.

Francisco Murillo, kepala jaksa Zacatecas, mengatakan tujuh dari 10 mayat telah diotopsi dan semuanya meninggal karena sesak napas karena tercekik.
 
Enam mengalami luka yang menunjukkan kaki dan tangan mereka terikat. Satu menunjukkan kemungkinan tanda-tanda penyiksaan.

Presiden Andrés Manuel López Obrador tidak mampu secara signifikan mengurangi pembunuhan di Meksiko.
 
Ada 31.615 pembunuhan dalam 11 bulan pertama tahun 2021, penurunan hanya 3,6% dari 32.814 pada tahun 2020.*** 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: APNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x