MEDIA PAKUAN - Selasa 28 Desember 2021 FDA selaku Badan Pengawas Obat dan Makanan As mengeluar kabar terbaru terkait Varian Omicron.
FDA mengatakan bahwa rapid test yang dilakukan mandiri dirumah dapat mendeteksi varian Omicron, namun diduga sensitivitasnya berkurang.
Hasil yang dilakukan Rapid test cenderung memberikan hasil yang negatif palsu dengan varian Omicron yang bermutasi dibandingkan dengan varian sebelumnya.
Oleh karena itu setelah melakukan rapid test dan hasilnya negatif, namun muncul gejala-gejala Covid-19 alangkah baiknya dilanjutkan dengan PCR.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan kembali hasil dari tes tersebut.
Apalagi dengan adanya berita lonjakan Varian Omicron memastikan keakuratan hasil tes PCR lebih dianjurkan karena akan lebih akurat.
Baca Juga: Penuh Kenyakinan! Ridwan Kamil Tulis Harapan Tahun 2022 di Akun Instagramnya
FDA mengeluarkan pernyataan dan saat ini sedang bekerja sama dengan bekerja sama dengan National Institutes of Health (NIH), untuk mempelajari tes antigen yang dilakukan di rumah terhadap sampel pasien yang mengandung versi langsung dari Varian Omicron.