MEDIA PAKUAN – Setelah membaca judul dari artikel ini memang terkesan cabul dan tidak lazim di lakukan.
Tetapi sesudah membacanya lengkapnya kamu mungkin akan merasa sedih dan meneteskan air mata kamu.
Cerita Ini Berasal dari salah satu negara di Eropa dahulu kala diaman seorang pria yang di hukum mati.
Baca Juga: Buat Kesal! Maia Estianty Ungkap Keusilan El Rumi : Anakku JAHIL!
Hukuman mati tersebut adalah dengan cara tidak diberi makan dan dibiarkan mati kelaparan di penjara.
Mengetahui hal tersebut putrinya meminta izin kepada yang berwenang untuk bisa menemui ayahnya untuk terakhir kalinya.
Setelah meminta izin kepada pihak yang berwenang kemudian sang putri dari tahanan ini diizinkan untuk menemui ayahnya sebelum ajal menjemput.
Setelah diizinkan dan staf keamanan yang bertugas memeriksanya dalam setiap kunjungan untuk memastikan tidak ada makanan yang dia bawa.
Baca Juga: Raffi Ahmad Beri Uang Belanja Rp200 Juta Sebulan, Nagita Slavina Tak Pernah Habiskan?