AS dengan Rusia Memanas! Joe Biden Jatuhkan Berbagai Sanksi Terhadap yang Diduga Mencampuri dalam Pemilu

- 16 April 2021, 13:36 WIB
ilustrasi/ AS jatuhkan sanksi terhadap Rusia
ilustrasi/ AS jatuhkan sanksi terhadap Rusia /REUTERS/Jonathan Ernst



MEDIA PAKUAN - Amerika Serikat memasukan Perusahan Rusia  ke dalam daftar hitam dan melarang bank bank AS membeli obligasi pemerintahan dari bank sentral.

Hal tersebut karena Amerika Serikat memberlakukan berbagai sanksi terhadap Rusia, karena diduga mencampuri pemilihan umum ( Pemilu) AS, peretasan dunia maya, penindasan terhadap Ukraina.

Sebelumnya Presiden AS Joe Biden mengatakan pada hari Selasa kepada Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menyampaikan keprihatinan tentang masalah masalah yang dilakukan Rusia

Biden yang juga mengusulkan KTT AS-Rusia mencoba untuk mencapai keseimbangan ketika yang dilihat Washington perilaku rusia yang bermusuhan, agar menghindari adanya kemerosotan yang lebih dalam hubungan kerja sama antara AS dan Rusia.

Baca Juga: Segera Ketahui Penerima BLT UMKM Agar Bisa Cair BPUM Rp1,2 Juta

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Segera Dibuka,Simak dan Lengkapi Dokumennya

"Intinya adalah saya ini: Ada kepentingan Amerika Serikat untuk bekerjasama dengan Rusia. Kami harus dan akan melakukannya," kata Biden dalam sambutannya kepada pers. yang dikutip Media Pakuan dari Reuters, Jumat 16 April 2021.

Dia juga mengatakan tetapi apabila Rusia melanggar akan ditindak lanjuti  

"ketika Rusia berusaha melanggar kepentingan Amerika Serikat, kami akan menanggapinya," katanya.

Amerika Serikat memperingatkan Rusia bahwa lebih banyak hukuman dimungkinkan tetapi tidak ingin meningkatkan.

"Saya menjelaskan kepada Presiden Putin bahwa kami bisa melangkah lebih jauh, tetapi saya memilih untuk tidak melakukannya. Saya memilih untuk profesional." kata biden yang dikutip Media Pakuan dari Reuters.

Baca Juga: Update! Token Listrik Gratis 100% April 2021 Berubah Menjadi Diskon, Inilah Mekanismenya

Baca Juga: Ingin Tahu 8 Smartphone Realme Dengan Kualitas Kamera Terbaik, Cek Inilah Spesifikasinya

Biden menandatangani perintah eksekutif yang memberi otorisasi kepada pemerintah AS untuk menjatuhkan sanksi pada area ekonomi Rusia mana pun dan menggunakannya untuk membatasi kemampuan Rusia untuk mengeluarkan utang negara guna menghukum Moskow karena mencampuri pemilu AS 2020.

Biden melarang lembaga keuangan AS untuk mengambil bagian di pasar utama obligasi pemerintah Rusia berdenominasi rubel mulai 14 Juni. Bank-bank AS dilarang mengambil bagian di pasar primer untuk obligasi negara non-rubel sejak 2019.

Departemen Keuangan juga memasukkan 32 entitas dan individu ke dalam daftar hitam yang dikatakan telah melakukan upaya yang diarahkan pemerintah Rusia untuk mempengaruhi pemilihan presiden 2020 dan "tindakan disinformasi dan campur tangan" lainnya.
 
Kementerian Luar Negeri ( Kemenlu) Rusia marah dengan perlakuan Amerika Serikat yang telah menuduh dan pemberlakuan sanksi terhadap Rusia.

Dia memanggil duta besar AS untuk tindakan diplomatik yang telah dilakukan dan memberitahu akan ada pembalasan.

"serangkaian tindakan pembalasan akan segera menyusul." kata kementerian Rusia yang dikutip Media Pakuan dari Reuters 16 April 2021.

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan, tindakan Washington bertentangan dengan keinginan AS untuk menormalisasi hubungan dengan Moskow.

Sanksi tersebut adalah langkah-langkah permusuhan yang meningkatkan konfrontasi negara-negara tersebut.***

Editor: Iing Nuryasin

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x