Network
MEDIA PAKUAN - Rambut rontok adalah hal yang sering dialami oleh perempuan, terutama mereka yang memiliki rambut panjang.
Keadaan rambut rontok kerap kali membuat seseorang yang mengalaminya menjadi tidak percaya diri karena mungkin rambutnya akan bertebaran dimana-mana.
Sebenarnya, rambut rontok dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti perubahan hormon pada wanita yang telah melahirkan atau menopause, stres, dan kurangnya asupan nutrisi.
Baca Juga: Selain Komunikasi yang Baik, Mendengarkan Adalah Sesuatu yang Harus Dimiliki oleh Seorang Pemimpin
Bukan hanya itu, faktor genetik dan penataan rambut dengan menggunakan alat yang panas juga bisa menjadi faktor utama kerontokan rambut.
Parahnya, rambut rontok yang dibiarkan terus-terus bisa menyebabkan kebotakan. Maka dari itu, cobalah beberapa alternatif untuk bantu mengatasi rambut rontok seperti di bawah ini.
1. Minyak Kelapa Murni
Sudah menjadi rahasia umum bahwa minyak kelapa merupakan salah satu bahan alami yang dapat membantu masalah rambut.
Minyak kelapa mengandung asam lemak yang dapat menembus ke dalam batang rambut serta dapat mencegah hilangnya protein pada rambut.
Walaupun manfaat dari minyak kelapa masih membutuhkan banyak penelitian, tapi sudah banyak yang membuktikan bahwa bahan ini dapat meningkatkan kesehatan dan kilau rambut.
Baca Juga: Waspada, 7 Makanan Ini Dapat Menurunkan Kesuburan Pria: Hindari Jika Ingin Cepat Punya Anak
2. Santan
Bukan hanya minyak kelapa saja, ternyata santan kelapa juga bisa kita gunakan sebagai bahan alami perawatan rambut rontok.
Santan kelapa mengandung proteinnya yang efektif untuk mencegah rambut rontok dan juga merangsang pertumbuhan rambut.
Dengan penggunaan santan kelapa yang diaplikasikan ke seluruh kulit kepala dan rambut selama 20 menit sebelum keramas, rambutmu akan lebih halus dan bersinar.
3. Pisang
Buah pisang mengandung vitamin dan beberapa kandungan lain yang dapat membantu mengatasi rambut rontok dan juga rambut kusam.
Buah pisang ini dapat membuat rambutmu menjadi lebih kuat dan juga lebih bersinar. Kamu bisa menggunakan masker pisang yang dicampur dengan susu atau santan, madu, dan minyak zaitun.
4. Lidah buaya
Dari jaman dahulu lidah buaya dipercaya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan dan juga kecantikan, bahkan bahan ini terkenal dapat menyuburkan rambut.
Selain dapat membuat rambut lebih kuat, lidah buaya juga dipercaya membantu cara merawat rambut rontok dan juga kulit kepala yang berketombe.
Kamu bisa menggunakan lidah buaya murni atau sampo yang memiliki kandungan lidah buaya untuk menurunkan kerontokan rambut dan rambut patah.
5. Teh hijau
Teh hijau mengandung antioksidan yang tinggi dan polifenol yang disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang dapat merangsang pertumbuhan sel dermal papillae kulit kepala.
Teh hijau juga membantu dalam pencegahan serta mengobati penipisan rambut akibat adanya rangsangan hormon androgen terhadap folikel rambut.
Untuk cara penggunaannya, kamu bisa mengonsumsi teh hijau secara rutin sebanyak 1 atau 2 kali dalam sehari. Atau, kamu juga bisa menjadikan teh hijau sebagai masker rambut dengan mengaplikasikannya selama 1 jam di batang rambut dan kulit kepala.
6. Kuning Telur
Kuning telur mengandung peptide yang memiliki sifat merangsang pertumbuhan rambut dan mungkin berguna untuk mengobati rambut rontok.
Kamu bisa menggunakan Kuning Telur sebagai masker di kulit kepala dan batang rambut selama 30 menit lalu bisa dengan sampo dan kondisioner, lakukan sekali dalam seminggu.
7. Bawang Merah
Ternyata, bawang merah dapat membantu mengatasi masalah rambut rontok, walaupun mungkin memiliki bau yang cukup kuat dan mengganggu.
Jus bawang merah yang diaplikasikan ke kulit kepala dapat merangsang pertumbuhan rambut dan juga alopecia areata (kerontokan rambut yang tidak merata).
Mereka yang menggunakan jus bawang merah akan melihat hasilnya pada minggu ke-6 setelah menggunakannya secara rutin.
Kamu bisa membuat jus bawang merah dengan memblendernya dan ambil sari bawang merah lalu oleskan ke kulit kepala dan rambut selama 30 menit.
Jika kamu ingin mendapat manfaat dari bahan-bahan alami di atas, maka kamu harus menggunakannya secara rutin dan teratur.
Terlebih lagi, bahan alami biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan hasil serta butuh kesabaran dan konsistensi yang tinggi.***
