MEDIA PAKUAN - Berikut ini tadabbur Al-Qur'an surah Fatir ayat 12 sampai 18 yang menjelaskan tentang salah satu kebesaran Allah Ta'ala yaitu tentang dua laut yang berbeda yaitu air asin dan air tawar yang saling berdampingan.
Ayat 12 sampai 18 menjelaskan tiga hal penting:
Meneruskan ayat sebelumnya terkait kekuasaan dan kebesaran Allah.
Dua laut yang berbeda, yang satu airnya tawar dan enak diminum dan yang satu lagi asin.
Baca Juga: Tadabbur Al-Qur'an Surah Saba Ayat 40 Sampai 48, Kesaksian Kaum Musyrikin Menyembah Setan
Dari keduanya Allah titipkan rezeki untuk manusia berupa berbagai jenis akan segar dan perhiasan yang dipakai manusia. Kapal-kapal yang berlabuh di atasnya sebagai untuk mencari karunia-Nya. Semoga manusia bisa bersyukur pada Allah.
Allah juga yang menjadikan malam dan siang silih berganti, menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga batas waktu yang ditentukan-Nya. Semua itu Allah yang menciptakannya.
Allah mengajak manusia memikirkan tanda-tanda kekuasaan dan kebesaran-Nya, kemudian tuhan-tuhan yang disembah selain-Nya. Kekuasaan dan kebesaran-Nya sangat jelas dan dahsyat, sedangkan tuhan- tuhan yang diklaim manusia itu tidak memiliki kekuasaan dan kekuatan sesulit apapun.
Sebab itu, orang yang tidak memahami kekuasaan dan kebesaran Allah itu sulit untuk mendengarkan kebenaran Al-Qur’an dan Islam, apalagi meyakini dan mengamalkannya. Padahal di akhirat nanti mereka mengingkari kemusyrikan tersebut.