Selama 10 tahun menjadi kaburan, Rasmin yang meninggalkan satu anak laki-laki tersebut bekerja di kebun buah di daerah Lishan hingga hari kemarin menemukan dia meninggal dunia.
Terkait proses dan proses kepulangan yang ditangani oleh pemerintah Indonesia PWNI di Taiwan.***