Tukang Pijat di Arab Saudi Bagikan Pengalamannya TKI: Pelanggan Terkesan Bisa Balik Lagi

- 27 November 2021, 10:10 WIB
ilustrasi/ TKI bagikan suka duka menjadi tukang pijat di Arab Saudi
ilustrasi/ TKI bagikan suka duka menjadi tukang pijat di Arab Saudi /pixabay

MEDIA PAKUAN - Dimanapun kita bekerja tentunya akan menemukan yang namanya suka dan duka.

Namun suka dan duka itu bisa menjadi kenangan atau suatu pelajaran untuk masa yang akan datang.

Sebagaimana hal itu sering dilakukan oleh para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) maupun TKW pada saat bekerja di luar negeri.

Mereka kebanyakan menceritakan pahit manisnya menjadi pekerja di Luar negeri.

Baca Juga: Waspada Sering Kesemutan, Inilah 6 Gejala Penyakit Jantung yang Sering Terjadi!

Baca Juga: Dinyinyirin Netizen Terlihat Tua Pasca Ayu Ting Ting Unggah Foto Ini, Netizen: Semakin Keliatann Tuirr yaa

hal tersebut seperti salah satu contoh seorang TKI asal Jawa Barat (Jabar) Wira Ramdani, menceritakan suka dukanya menjadi tukang pijat di Arab Saudi.

Dia mengatakan, suka duka menjadi tukang pijat berbeda beda namun ada beberapa hal yang bisa dirasakan setiap pekerja.

Seperti dukanya setiap pekerja harus dapat menyesuaikan diri dengan karakter pelanggan.

"Mungkin Mas Abonk juga tahu dukanya yaitu bertemu sama orang yang berbeda setiap hari, berbeda karakter harus profesional, harus menyesuaikan diri dengan pelanggan." kata TKI yang dikutip Media Pakuan dari akun YouTube Mas Abonk, 27 November 2021.

Baca Juga: 5 Keutamaan Hari Jumat Serta Amalan yang Dianjurkan Sesuai dengan Hadits Nabi

Baca Juga: Reaksi Rafathar Melihat Adik Baru, Cemburu? Begini Pasangan Raffi Ahmad Umumkan Kelahiranya

Wira mengatakan, sebagai tukang pijat di Arab Saudi harus bisa melayani pelanggan dengan baik agar menjadi berlangganan tetap.

"Bagaimana si pelanggan terkesan dengan kita, bisa balik lagi dan berlangganan, meskipun saya tidak suka sama orang itu, tapi saya harus tetap tersenyum." ujarnya.
 
Selama menjadi tukang pijat di Arab, Wira banyak mendapat pengalaman terkait karakter seseorang yang berbeda beda.
 
"Pelanggan itu ada yang bawel ada yang maunya ini, maunya itu, nah itu yang lebih sih tang-tangan buat saya." kata Wira.

Menurutnya, Apapun yang terjadi harus sebisa mungkin ramah kepada pelanggan.
 
"Meskipun saya tidak suka sama orang itu, tapi saya harus tetap tersenyum,ramah, kalo saya selalu ada masalah bukan sama bos tapi sama pelanggan yang datang." katanya.
 
Wira juga mengatakan, jika pengalaman sukanya di Arab Saudi adalah penghasilan yang besar.
 
"Pengalaman sukanya mungkin jujur ​​dari penghasilan, tidak dipungkiri bekerja di luar negeri itu penghasilannya lebih banyak dibanding kerja di Indonesia." kata TKW.
 
Dia juga mengatakan, bukan hanya uang yang dia dapatkan selama kerja di Arab Saudi, tapi pengalaman dan wawasan juga bertambah.

"Pengalaman dan wawasan juga saya bertambah luas, penghasilan ada peningkatan, kemudian saya sangat menyukai sejarah." ujarnya.
 
Itulah kisah duka seorang TKI yang bekerja sebagai terapis di Arab Saudi.***

Editor: Iing Nuryasin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x